Keumalahayati adalah putri dari Laksamana Mahmud Syah. Dalam sebuah pertempuran di bulan September 1599, ia mampu membunuh Cornelis de Houtman, panglima Belanda sekaligus penjelajah ternama, dengan sebilah rencong dalam sebuah duel satu lawan satu di atas kapal. Ia perempuan tangguh, pemimpin dari laskar Inong Balee, pasukan perempuan Aceh yang terkenal di dunia. Ia yang lebih dikenal dengan Laksamana Malahayati, diakui dunia sebagai “the first woman admiral in the modern world”. Pada akhirnya, Laksamana Malahayati gugur di Teuluk Krueng saat pertempuran melawan Portugis di Juni 1606. Tahun ini, bersama 3 tokoh lain, Laksamana Malahayati dikukuhkan sebagai pahlawan nasional.
Selamat hari pahlawan. Doa dan penghormatan tulus kepada semua pahlawan di negeri tercinta ini. Kepada yang tertulis di buku maupun yang terlewatkan dalam catatan sejarah.