Lebih dari setahun lalu, tepatnya pada bulan Agustus 2017, Alice dan Bob terpaksa dibunuh. Tak banyak keluarga yang bersedih, tapi masyarakat dunia memperbincangkannya dalam suasana yang begitu asing. Alice dan Bob tidak melakukan kesalahan pidana berat dalam ukuran umum. Yang menjadi masalah adalah mereka memiliki kecerdasan yang keliru, yang dianggap mengerikan untuk kehidupan manusia.

Alice dan Bob adalah dua agen yang mendapat tugas untuk saling bernegosiasi. Namun dalam sebuah kejadian, mereka tertangkap basah menggunakan bahasa mereka sendiri yang sama sekali tidak dipahami oleh manusia.

Sesungguhnya mereka memang bukan manusia. Alice dan Bob adalah dua chatbot buatan Facebook. Mereka tiba-tiba saja berkomunikasi dalam bahasa aneh yang dinilai tidak mungkin dipahami manusia. Jika produk Artificial Intelligence saling berbicara dalam bahasa mereka sendiri maka artinya manusia mulai kehilangan kendali atas ciptaannya. Tentu ini kondisi yang tidak main-main. Maka, Alice dan Bob layak menanggungnya. Hukuman mati untuk keduanya menjadi salah satu pernik menarik dalam era Industry 4.0 yang sedang kita jalani.